Sejumlah keluarga korban Tragedi Kanjuruhan Malang, berusaha menemui Presiden Jokowi dan Menteri BUMN cum Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Aksi mereka dilakukan kala Jokowi sedang melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Malang bersama Erick Thohir dan Menhan Prabowo Subianto pada Senin (24/7).
Namun upaya para keluarga korban menyampaikan langsung keluhannya malah diadang aparat.
Salah satu keluarga korban, Devi Athok, mengatakan, sejak pagi ia dan beberapa keluarga menunggu kedatangan presiden di jalan sekitar Pasar Bululawang.
Keluarga korban itu juga membawa foto anak mereka yang meninggal pada peristiwa nahas 1 Oktober 2022 silam, serta spanduk tuntutan. Namun, kata Devi, mereka dihalang-halangi aparat yang berjaga.
“Kami menagih janji Pak Jokowi dan Pak Erick Thohir, tapi kami dikepung aparat,” kata Devi Athok kepada CNNIndonesia.com.
Saat akan mencoba menagih janji ke Jokowi di Malang itu, Devi mengenakan kaus bergambar dua anaknya, NDR (16) dan NDB (13), yang tewas di Stadion Kanjuruhan saat lanjutan Liga 1 hampir setahun silam. Ia sempat akan mendekati mobil Jokowi yang melintas, namun segera dicegah aparat.
“Saya enggak boleh ketemu Presiden Jokowi dan dibentak-bentak, dibilang jangan macam-macam,” ucapnya.